-->
Home → → China Tegang, Indonesia Senang

China Tegang, Indonesia Senang

Rabu, 05 Mei 2010
Jakarta - Tim Piala Uber Indonesia diharapkan bisa melaju ke final lagi seperti dua tahun lalu. Kalau bertemu China lagi, kans membalas dendam cukup besar dari mereka bisa merasa tegang.

Pada final Piala Uber 2008 di Jakarta Indonesia gagal menjadi juara setelah ditekuk China 0-3. Maria Kristin dkk pun belum bisa memenangi lagi piala itu sejak kali terakhir direngkuh di tahun 1996.

"Kami targetkan bisa mengulang prestasi dua tahun lalu dengan melaju ke final dan kalau bisa bertemu dengan China," sahut manajer tim, Djendjen, kepada wartawan di Pelatnas PB PBSI, Cipayung, Jakarta, Rabu (5/5/2010) siang WIB.

"China pasti nanti lebih nervous (tegang--Red) karena mereka diunggulkan dan banyak pemain rangking top di sana. Jadi pemain kami bisa tampil lepas dan membuat kejutan," sambungnya.

Di babak pertama Indonesia akan bersaing dengan Denmark dan Australia di Grup B. Secara kualitas, Denmark diprediksi akan jadi lawan terkuat, namun ketidakhadiran Tine Rasmussen bisa merugikan mereka.

"Saya malah belum dengar kalau Tine (Rasmussen) cedera. Ya, terima kasih atas infonya. Itu merupakan suatu keberuntungan untuk kami karena bisa menambah peluang untuk menang," tandas Djendjen. "Namun kita juga tidak bisa meremehkan penggantinya dan harus tetap waspada."

Djendjen lebih jauh mengatakan, anak buahnya dalam keadaan siap fisik dan mental untuk menjalani turnamen yang akan dimulai 9 Mei di Stadion Bukit Jalil, Malaysia, itu.

"Soal lawan di perempatfinal nanti saya belum bisa prediksi karena sistem undian yang baru diberlakukan membuat kami bisa bertemu siapa saja tanpa bisa memilih," pungkasnya. ( a2s / din )

Dapatkan info harian khusus olahraga Raket.
Ketik REG DS RAKET kirim ke 3845 (khusus pelanggan Telkomsel)


Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!

0 Komentar Untuk "China Tegang, Indonesia Senang"

Out Of Topic Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon

Terimakasih atas komentar Anda di "China Tegang, Indonesia Senang"